PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT

Pratama, Deni (2019) PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT. Masters thesis, Univesitas Putra Indonesia YPTK.

Preview	Text (Abstrak) Thesis_2017422009_Deni Pratama_Abstrak.pdf Download (157kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) Thesis_2017422009_Deni Pratama_BAB I.pdf Download (186kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Pustaka) Thesis_2017422009_Deni Pratama_Daftar Pustaka.pdf Download (155kB) | Preview
	Text (Full Text) Thesis_2017422009_Deni Pratama_Full Text.pdf Restricted to Repository staff only until 2019. Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Deni Pratama, 2017422009, Pascasarjana Magister Manajemen, Tahun 2019, Pengaruh budaya organisasi, lingkungan kerja dan motivasi kerja terhadap kinerja Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Barat, di bawah bimbingan bapak Prof. Dr. Anoesyirwan Moeins, M. Sc, MM dan bapak Dr. Yulasmi, SE, MM Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Budaya organisasi, Lingkungan kerja, Motivasi kerja, secara bersama-sama dan parsial terhadap kinerja. Variabel penelitian yaitu budaya organisasi (X1), lingkungan kerja (X2), motivasi kerja (X3), dan kinerja (Y). Metode pengumpulan data melalui survei dan mengedarkan kuesioner. Metode analisis yang digunakan adalah uji validitas dan reliabilitas, analisis regresi berganda, untuk uji hipotesis digunakan yaitu uji t dan uji F. Dari hasil analisis regresi didapat persamaan Y = 7.327 + 0,408 X1 + 0,145 X2 + 0,175 X3, maka berdasarkan uji parsial (Uji t) diperoleh: (a) budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. (b) lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. (c) motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. Kemudian berdasarkan uji hipotesis secara bersama-sama (Uji F) dapat diketahui bahwa budaya organisasi, lingkungan kerja, dan motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja. Dan berdasarkan uji koefisien Determinasi (R2 ) yakni sebesar 0,691 atau 69,1%, hal ini menunjukkan bahwa besarnya persentase kontribusi variabel budaya organisasi, lingkungan kerja, dan motivasi kerja terhadap variabel kinerja menunjukkan pengaruh dan selebihnya dipengaruhi variabel lain. Akhirnya penulis menyarankan agar pihak Sekretariat Daerah Provinsi Sumatera Barat dapat meningkatkan dalam hal lingkungan kerja dan motivasi kerja terhadap Kinerja, dan mempertahankan budaya organisasi yang telah ada agar dapat meningkatkan Kinerja Kata Kunci : Budaya organisasi, Lingkungan kerja, Motivasi kerja, dan Kinerja

Actions (login required)

View Item