PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, DAN FINANCIAL DISTRESS TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI DENGAN LEVERAGE SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2019)

Lestari, Widya (2021) PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, DAN FINANCIAL DISTRESS TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI DENGAN LEVERAGE SEBAGAI VARIABEL PEMODERASI (Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2019). Sarjana thesis, Universitas Putra Indonesia YPTK.

	Text SKRIPSI_WIDYA LESTARI_17101155110048_ABSTRAK.pdf Download (203kB)
	Text SKRIPSI_WIDYA LESTARI_17101155110048_BAB I.pdf Download (334kB)
	Text SKRIPSI_WIDYA LESTARI_17101155110048_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (437kB)
	Text SKRIPSI_WIDYA LESTARI_17101155110048_FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh ukuran perusahaan, dan financial distress terhadap konservatisme akuntansi dengan leverage sebagai variabel pemoderasi pada perusahaan manufaktur sektor 3 industri dasar & kimia yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor 3 industi dasar & kimia yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia tahun 2015-2019 sebanyak 35 perusahaan atau 175 laporan keuangan. Dalam penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling. Data yang digunakan adalah data sekunder dan metode analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel bebas (ukuran perusahaan, dan financial distress) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap konservatisme akuntansi. Sedangkan variabel bebas (ukuran perusahaan, dan financial distress) serta leverage sebagai variabel moderasi secara simultan berpengaruh signifikan terhadap konservatisme akuntansi. Secara parsial ukuran perusahaan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap konservatisme akuntansi. Financial distress secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap konservatisme akuntansi. Sementara, leverage sebagai variabel moderasi tidak mampu memoderasi hubungan antara ukuran perusahaan terhadap konservatisme akuntansi, serta hubungan financial distress terhadap konservatisme akuntansi. Akhirnya penulis menyarankan kepada perusahaan sebaiknya tidak menerapkan prinsip konservatisme secara berlebihan agar laporan keuangan tidak bias serta dapat terhindar dari tindakan manipulasi laporan keuangan.

Actions (login required)

View Item