METODE AHP DAN MAUT UNTUK MENGANALISIS PENENTUAN PENERIMA BANTUAN ALAT DAN MESIN PERTANIAN (STUDI KASUS DI DINAS PERTANIAN PADANG LAWAS)

Siregar, Diffri Solihin (2024) METODE AHP DAN MAUT UNTUK MENGANALISIS PENENTUAN PENERIMA BANTUAN ALAT DAN MESIN PERTANIAN (STUDI KASUS DI DINAS PERTANIAN PADANG LAWAS). Masters thesis, Universitas Putra Indonesia YPTK Padang.

[img] Text
Tesis_2223210224_DIFFFRI SOLIHIN SIREGAR_Abstrak.pdf

Download (11kB)
[img] Text
Tesis_2223210224_DIFFFRI SOLIHIN SIREGAR_BAB I.pdf

Download (144kB)
[img] Text
Tesis_2223210224_DIFFFRI SOLIHIN SIREGAR_Daftar Pustaka.pdf

Download (154kB)
[img] Text
Tesis_2223210224_DIFFFRI SOLIHIN SIREGAR_Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) merupakan alat pertanian yang digunakan sebagai fasilitas bantuan untuk memudahkan serta membantu para petani dalam proses pengelolaan lahan sampai hasil pertanian. Proses untuk mendapatkan manfaat Alsintan melibatkan kelompok petani yang mengajukan permintaan bantuan kepada dinas pertanian. Selanjutnya, petugas meninjau dokumentasi untuk menentukan kesesuaiannya, setelah disetujui proposal dikirim ke otoritas pusat (Kementerian Pertanian). Identifikasi kelompok petani yang memenuhi syarat untuk bantuan saat ini dilakukan masih bersifat manual, tidak memiliki sistem untuk mencatat data penilaian, yang mengakibatkan alokasi bantuan yang kurang tepat dan terarah. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan penerima bantuan yang layak dan pantas mendapatkan dukungan Alsintan dengan menerapkan konsep pendukung keputusan. Sistem pendukung keputusan adalah proses metodis dalam memilih opsi terbaik dari beberapa pilihan lalu menggunakan opsi pilihan tersebut untuk memecahkan permasalahan secara metodis. Metode yang dipakai untuk penelitian penentuan penerima Alsintan yaitu kombinasi Multi Attribute Utility Theory (MAUT) dan Analytic Hierarchy Process (AHP), dimana metode AHP digunakan sebagai penentuan bobot kriteria dan metode MAUT digunakan untuk perangkingan alternatif. Metode AHP memiliki 7 tahapan yaitu membuat struktur hirarki, kriteria perbandingan berpasangan, menghitung konsistensi logis, menghitung eigen vector, menghitung Consistency Index (CI), menghitung Consistency Ratio (CR), dan memeriksa konsistensi. Metode MAUT terdapat 4 tahapan diantaranya membuat matriks keputusan, menghitung normalisasi matriks, menghitung utilitas margin, dan menghitung utilitas akhir. Dataset yang didapatkan dalam penelitian berjumlah 54 data dimana data yang digunakan untuk perhitungan dengan menerapkan metode AHP dan MAUT yaitu 10 data. Hasil akhir perhitungan menggunakan metode AHP dan MAUT menghasilkan alternatif yang mendapatkan nilai total tertinggi yaitu alternatif Sidabu-dabu dengan nilai total 0.9271, sedangkan alternatif dengan nilai total terendah yaitu alternatif Sejahtera dengan nilai 0.1864. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan ini bisa menjadi pertimbangan untuk dinas pertanian Padang Lawas dalam menentukan keputusan kelompok tani yang layak dalam penerimaan bantuan Alsintan. Kata kunci: Alsintan, Kelompok Tani, SPK, AHP, MAUT

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: 0 Research > Ilmu Komputer > Analisa Sistem
0 Research > Ilmu Komputer
Divisions/ Fakultas/ Prodi: Fakultas Ilmu Komputer > Magister Ilmu Komputer (S2)
Depositing User: Ryan Ariadi A.Md
Date Deposited: 14 Jan 2025 04:13
Last Modified: 14 Jan 2025 04:13
URI: http://repository.upiyptk.ac.id/id/eprint/12739

Actions (login required)

View Item View Item