EVALUASI EFISIENSI PENGGUNAAN ROAD BOARD BARRIER PADA PERSIMPANGAN EMPAT LENGAN BERGESER (STUDI KASUS : SIMPANG TINJU JALAN GAJAH MADA KOTA PADANG)

Prayuda, Oktriano (2024) EVALUASI EFISIENSI PENGGUNAAN ROAD BOARD BARRIER PADA PERSIMPANGAN EMPAT LENGAN BERGESER (STUDI KASUS : SIMPANG TINJU JALAN GAJAH MADA KOTA PADANG). Sarjana thesis, Universitas Putra Indonesia YPTK.

	Text SKRIPSI_OKTRIANO PRAYUDA_18101154330083_ABSTRAK.pdf Download (168kB)
	Text SKRIPSI_OKTRIANO PRAYUDA_18101154330083_BAB I.pdf Download (88kB)
	Text SKRIPSI_OKTRIANO PRAYUDA_18101154330083_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (149kB)
	Text SKRIPSI_OKTRIANO PRAYUDA_18101154330083_FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Simpang merupakan titik pertemuan dari berbagai jalan raya. Volume lalu lintas yang dapat ditampung jaringan ditentukan kapasitas jaringan jalan tersebut. Dengan menurunnya kinerja simpang akan menimbulkan berbagai kerugian baik bagi pengguna jalan karena terjadi penurunan kecepatan, peningkatan tundaan, dan antrian kendaraan yang mengakibatkan meningkatnya biaya operasional kendaraan. Dari pengamatan keseharian kemacetan yang terjadi pada ruas jalan di Kota Padang diakibatkan oleh ketidak disiplinan para pengguna jalan, baik kendaraan bermotor maupun kendaraan tidak bermotor. Salah satu persimpangan di Kota Padang yang mengalami permasalahan tersebut adalah area Persimpangan Bersinyal Lengan Empat Bergeser Pada Simpang Tinju Kota Padang. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kinerja persimpangan pada Persimpangan Bersinyal Jalan Gajah Mada, menganalisa pengaruh nilai tundaan terhadap daerah yang di pasang road board barrier. Selanjutnya melakukan analisis manual dengan beprdoman pada Manual kapasitas jalan indinesia tahun 1997 (MKJI1997). Hasil dari penelitian ini berdasarkan tingkat pelayanan jalan (Level Of Service) adalah 0,75 untuk pendekat sebelah Utara, dimana arus stabil, kecepatan dapat dikontrol oleh lalu lintas, pada pendekat sebelah selatan 1,08 dan pada pendekat sebelah barat 1,3 dimana Arus yang tidak terhambat, kecepatan rendah, volume diatas kapasitas, sering terjadi kemacetan pada waktu yang cukup lama. Maka dari itu perlu dilakukan pengaturan kembali waktu siklus, dan perubahan geometri pada pendekat yang jenuh untuk mengurangi kemacetan.

Actions (login required)

View Item