Chairunisa, WIlda (2022) MAKNA HIDUP PADA PELAKU PERCOBAAN BUNUH DIRI (TENTAMENT SUICIDE). Sarjana thesis, Universitas Putra Indonesia "YPTK" Padang.
Text (ABSTRAK)
Skripsi_Wilda Chairunisa_18101157510072_ABSTRAK.pdf Download (32kB) |
|
Text (BAB 1)
Skripsi_Wilda Chairunisa_18101157510072_BAB 1.pdf Download (268kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
Skripsi_Wilda Chairunisa_18101157510072_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (94kB) |
|
Text (FULL TEXT)
Skripsi_Wilda Chairunisa_18101157510072_FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui makna hidup pada pelaku percobaan bunuh diri. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualititaif dengan pendekatan studi kasus serta menggunakan teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan wawancara secara mendalam. Terdapat komponen-komponen makna hidup menurut Bastaman (dalam Adirachman, 2013) yaitu pemahaman diri, makna hidup, perubahan sikap, komitmen diri, kegiatan terarah, dan dukungan social. Berdasarkan temuan dapat disimpulkan bahwa makna hidup pada pelaku percobaan bunuh diri (tentament suicide) adalah sebagai berikut: Pemahaman diri (self insight) Subjek menyadari bahwa apa yang telah ia lakukan adalah suatu tindakkan yang salah dan tidak ingin mengulangi kesalahannya yaitu cepat dalam mengambil keputusan. Makna hidup (meaning of life) Setelah tindakan percobaan bunuh diri tersebut subjek merasakan ada perubahan dalam kehidupannya ia merasa bahwa hidupnya lebih bermakna dan menjadi individu yang lebih baik. Perubahan sikap (changing attitude) Perubahan sikap setelah melakukan percobaan bunuh diri yang ditemukan pada subjek yaitu berhentinya dalam mengkonsusmi obat-obatan untuk menenangkan pikirannya. Komitmen diri (self comitment) Subjek berkomitmen dan menjaga tujuan untuk bertahan hidup demi kehidupannya yang lebih baik kedepannya. Kegiatan terarah (directed activities) Subjek melakukan kegiatan tambahan untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya dengan membuat kue dan menjualnya kepasar. Dukungan sosial (social support) Semua orang terdekat subjek terutama suami ,orang tua bahkan tetangga dan sepupu-sepupunya ikut serta dalam menasehati dan menjaga subjek untuk tidak mengulangi percobaan bunuh diri. Subjek mampu memaknai kehidupannya setelah melakukan percobaan bunuh diri menjadi individu yang lebih baik. Kata Kunci : Makna Hidup, Percobaan, Bunuh Diri
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | 0 Research > Psikologi > Psikologi Sosial |
Divisions/ Fakultas/ Prodi: | Fakultas Psikologi > Psikologi (S1) |
Depositing User: | Anggi Anggi A.Md |
Date Deposited: | 17 Oct 2023 01:36 |
Last Modified: | 17 Oct 2023 01:36 |
URI: | http://repository.upiyptk.ac.id/id/eprint/7766 |
Actions (login required)
View Item |