PENGARUH AGRESSIVITAS PAJAK, EARNING PRESSURE, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL DAN FINANCIAL DISTRESS TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI DENGAN AGRESSIVITAS PELAPORAN KEUANGAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING

Yuliani, Nisa (2020) PENGARUH AGRESSIVITAS PAJAK, EARNING PRESSURE, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL DAN FINANCIAL DISTRESS TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI DENGAN AGRESSIVITAS PELAPORAN KEUANGAN SEBAGAI VARIABEL MODERATING. Sarjana thesis, Universitas Putra Indonesia YPTK.

[img] Text
SKRIPSI_NISA YULIANI_16101155110251_ABSTRAK.pdf

Download (81kB)
[img] Text
SKRIPSI_NISA YULIANI_16101155110251_BAB 1.pdf

Download (151kB)
[img] Text
SKRIPSI_NISA YULIANI_16101155110251_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (137kB)
[img] Text
SKRIPSI_NISA YULIANI_16101155110251_FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Agressivitas Pajak, Earning Pressure, Kepemilikan Institusional dan Finansial Distress terhadap Konservatisme Akuntansi dengan Agressivitas Pelaporan Keuangan. Agressivitas Pajak, Earning Pressure, Kepemilikan Institusional dan Finansial Distress digunakan sebagai variabel independen dan Konservatisme Akuntansi digunakan sebagai variabel dependen. Dan variable moderating yaitu Agressivitas Pelaporan Keuangan. Data yang digunakan adalah laporan keuangan dan annual report tahun 2015 sampai 2018. Sampel pada penelitian ini perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebanyak 32 perusahaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Agressivitas Pajak, Earning Pressure, Kepemilikan Institusional dan Finansial Distress tidak berpengaruh signifikan terhadap Konservatisme Akuntansi. Dan Agressivitas Pelaporan Keuangan sebagai variabel moderating memperkuat Agressivitas Pajak, Earning Pressure, Kepemilikan Institusional dan Finansial Distress terhadap Konservatisme Akuntansi. Adanya pengawasan yang ketat dari pemilik institusional yang tentunya akan lebih kritis agar menghasilkan laporan keuangan yang berkualitas yaitu melalui penerapan perinsip konservatisme akuntansi. Semakin tinggi struktur kepemilikan institusi di suatu perusahaan maka perusahaan akan cendrung memilih strategi akuntansi konservatif dibandingkan perusahaan yang struktur kepemilikannya rendah. Perusahaan dapat mengenali tanda-tanda akan terjadinya kebangkrutan atau kesulitan keuangan, agar dapat dihindari dengan menerapkan prinsip konservatisme akuntansi. Perusahaan yang berukuran besar akan dihadapkan untuk membayar pajak yang tinggi, oleh karena itu akan mendorong pihak manajer untuk melakukan agressivitas pajak atau perencanaan pajak dengan melakukan konservatisme akuntansi. Diharapkan penelitian selanjutnya menambah variabel lain yang juga mempengaruhi konservatisme akuntansi atau melakukan penelitian pada objek yang berbeda selain perusahaan pertambangan agar dapat diterapkan untuk perusahaan secara umum.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: 0 Research > Ekonomi dan Bisnis
0 Research > Ekonomi dan Bisnis > Keuangan
0 Research > Ekonomi dan Bisnis > Perpajakan
Divisions/ Fakultas/ Prodi: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi (S1)
Depositing User: Fani Alivia S.S.i
Date Deposited: 03 Aug 2023 06:52
Last Modified: 03 Aug 2023 06:52
URI: http://repository.upiyptk.ac.id/id/eprint/6395

Actions (login required)

View Item View Item