RIZKIANTO, DWI (2019) ANALISIS PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PESEDIAAN BAHAN BAKU PUPUK UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI PRODUKSI DENGAN METODE MATERIAL REQUIREMENT PLANNING (STUDI KASUS : PT. GALATTA LESTARINDO SIJUNJUNG). Sarjana thesis, Universitas Putra Indonesia "YPTK" Padang.
|
Text
14101154250042_DWI RIZKIANTO.pdf Download (18kB) | Preview |
Abstract
Suatu perusahaan sering kali mengalami kesulitan dalam pengendalian bahan baku, diantaranya adalah persediaan yang terlalu banyak atau terlalu sedikit. Untuk menghindari masalah tersebut perlu dibuat suatu pemecahan masalah. Perencanaan kebutuhan material dimaksudkan agar dalam pelaksanaan pekerjaan, penggunaan material menjadi efisien dan efektif sehingga tidak terjadi masalah akibat tidak tersedianya material pada saat dibutuhkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk merencanakan dan mengendalikan bahan baku dengan metode Material Requirement Planning (MRP). Perencanaan kebutuhan bahan (Material Requirement Planning) adalah suatu metode untuk menentukan bahan-bahan atau komponen-komponen apa yang harus di buat atau di beli, berapa jumlah yang dibutuhkan dan kapan dibutuhkan. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa teknik lot sizing untuk yang menghasilkan ukuran lot optimal adalah teknik Lot for Lot, karena memiliki total biaya persediaan yang lebih kecil dari pada Economic Order Quantity (EOQ) yaitu sebesar Rp. 740.001.600 jika dibandingkan dengan EOQ yang memiliki total biaya sebesar Rp. 43,511,409,600- .Hal ini disebabkan karena metode EOQ memiliki biaya simpan dan biaya pesan yang besar dibandingkan metode Lot For Lot.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 14101154250042 |
Subjects: | 0 Research > Teknik > Industri 0 Research > Teknik > Teknologi Industri |
Divisions/ Fakultas/ Prodi: | Fakultas Teknik > Teknologi Industri (S1) |
Depositing User: | Masriadi, S.Kom., M.Kom |
Date Deposited: | 30 Jan 2019 04:12 |
Last Modified: | 30 Jan 2019 04:12 |
URI: | http://repository.upiyptk.ac.id/id/eprint/2017 |
Actions (login required)
View Item |