PENGARUH OPERATING CAPACITY DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP FINANCIAL DISTRESS DENGAN SALES GROWTH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2018-2022

FADILLAH, CINDY (2024) PENGARUH OPERATING CAPACITY DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP FINANCIAL DISTRESS DENGAN SALES GROWTH SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2018-2022. Sarjana thesis, Universitas Putera Indonesia YPTK Padang.

	Text SKRIPSI_20101155210207 CINDY FADILLAH_ DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (164kB)
	Text SKRIPSI_20101155210207 CINDY FADILLAH_ABSTRAK.pdf Download (9kB)
	Text SKRIPSI_20101155210207 CINDY FADILLAH_BAB I.pdf Download (201kB)
	Text SKRIPSI_20101155210207 CINDY FADILLAH_FULLTEKS.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Operating Capacity dan Ukuran Perusahaan terhadap Financial Distress dengan Sales Growth sebagai variabel intervening. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2018-2022 dengan jumlah populasi sebanyak 103 perusahaan. Metode pengumpulan data dengan menggunakan metode purposive sampling yaitu penentuan sampel berdasarkan kriteria tertentu sesuai dengan yang dikehendaki oleh peneliti, dengan jumlah sampel 33 perusahaan. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda dan analisis jalur ( path analysis ) dengan menggunakan SPSS 23.0 Hasil penelitian yang didapat berdasarkan pengujian analisis regresi linear berganda dan analisis jalur yaitu: (a) Terdapat pengaruh yang signifikan antara Operating Capacity terhadap Sales Growth sebagai variabel intervening pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2022. (b) Ukuran perusahaan tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Sales Growth sebagai variabel intervening pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2022. (c) Terdapat pengaruh yang signifikan antara Operating Capacity terhadap Financial Distress pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018- 2022. (d) Ukuran perusahaan tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Financial Distress pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2022. (e) Terdapat pengaruh yang signifikan antara Sales Growth terhadap Financial Distress pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2022. (f) Sales Growth sebagai variabel intervening tidak mampu memediasi hubungan antara Operating Capacity dan Financial Distress pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2022. Kata Kunci : Operating Capacity, Ukuran Perusahaan, Financial Distress, Sales Growth

Actions (login required)

View Item