PENGARUH PERILAKU, PENGAWASAN DAN DAMPAK TERHADAP PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI MENGGUNAKAN METODE REGRESI LOGISTIK PADA USAHA BUBUK KOPI CAP MATAHARI

Asril, Asril (2024) PENGARUH PERILAKU, PENGAWASAN DAN DAMPAK TERHADAP PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI MENGGUNAKAN METODE REGRESI LOGISTIK PADA USAHA BUBUK KOPI CAP MATAHARI. Sarjana thesis, Universitas Putra Indonesia YPTK.

	Text SKRIPSI_ASRIL_19101154250036_ABSTRAK.pdf Download (31kB)
	Text SKRIPSI_ASRIL_19101154250036_BAB 1.pdf Download (140kB)
	Text SKRIPSI_ASRIL_19101154250036_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (119kB)
	Text SKRIPSI_ASRIL_19101154250036_FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Terdapat berbagai masalah yang ditemukan di lapangan, diantaranya yaitu kurangnya pengawasan terhadap pekerja di Usaha Bubuk Kopi Cap Matahari, pekerja tidak menggunakan APD tersebut dengan alasan merasa tidak nyaman, gatal - gatal, risih, panas dan sudah lama terbiasa tidak menggunakan alat pelindung diri saat bekerja, adanya kecelakaan kerja yang terjadi di Usaha Bubuk Kopi Cap Matahari akibat kelalaian pekerja. Tujuan penelitiannya yaitu mengetahui pengaruh perilaku terhadap penggunaan alat pelindung diri pada Usaha Bubuk Kopi Cap Matahari menggunakan metode regresi logistic, mengetahui pengaruh pengawasan terhadap penggunaan alat pelindung diri pada Usaha Bubuk Kopi Cap Matahari menggunakan metode regresi logistik, mengetahui pengaruh dampak terhadap penggunaan alat pelindung diri pada Usaha Bubuk Kopi Cap Matahari menggunakan metode regresi logistic. Hasil penelitian menunjukan bahwa model yang digunakan fit dengan data, berarti model regresi dapat digunakan dan mampu untuk memprediksi nilai obeservasinya. Berkaitan dengan variabilitas variabel dependen yang dapat dijelaskan oleh variabel independen (Nagelkerke R Square), model yang digunakan hanya mampu menjelaskan fenomena tersebut sebesar 36,9% sementara 63,1% lagi dijelaskan oleh variabel-variabel lain di luar penelitian ini. Sedangkan kekuatan prediksi dari model regresi yang digunakan dalam memprediksi variabel dependen (Classification Table) adalah sebesar 64,3%. Hal ini berarti bahwa dengan menggunakan model regresi yang diajukan terdapat 9 (64,3%) pekerja yang diprediksi akan menggunakan APD dari total 14 pekerja yang menggunakan APD. Kekuatan prediksi model pekerja yang tidak menggunakan APD adalah sebesar 87,5% yang berarti dengan menggunakan model regresi terdapat 21 pekerja (87,5%) yang diprediksi tidak menggunakan APD dari total 24 pekerja yang tidak menggunakan APD. Berdasarkan hasil pengujian dengan tingkat signifikansi 5% (0.05), diperoleh bukti bahwa secara simultan ketiga variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat. Tetapi secara parsial, tidak terdapat pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat.

Actions (login required)

View Item