ANALISIS KEBUTUHAN AIR IRIGASI SAWAH LAWEH

Irfan, Irfan (2024) ANALISIS KEBUTUHAN AIR IRIGASI SAWAH LAWEH. Sarjana thesis, Universitas Putra Indonesia YPTK.

	Text SKRIPSI_IRFAN_19101154330104_ABSTRAK.pdf Download (130kB)
	Text SKRIPSI_IRFAN_19101154330104_BAB I.pdf Download (132kB)
	Text SKRIPSI_IRFAN_19101154330104_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (82kB)
	Text SKRIPSI_IRFAN_19101154330104_FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Sungai Batang Tarusan dibendung dan dialirkan ke saluran irigasi, salah satunya jaringan irigasi di Sawah Laweh. Daerah Irigasi (D.I) Sawah Laweh terletak di Kecamatan Koto XI Tarusan mempunyai luas 3.273 Ha. Salah satu persoalan utama yang terjadi dalam penyediaan air irigasi Sawah Laweh adalah semakin langkanya ketersediaan air pada waktu-waktu tertentu. Hal ini dipengaruhi oleh musim kemarau yang berkepanjangan yang membuat kekeringan pada lahan petanian. Daerah sawah yang tidak terjangkau aliran air melalui saluran irigasi hanya memanfaatkan air tadah hujan sebagai pengelolaan lahan, tentu itu tidak akan efektif dalam memenuhi kebutuhan air. Hal tersebut mendorong perlu adanya analisis kebutuhan air yang memperhatikan beberapa faktor bagi pemanfaatan sumber daya air. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis ketersediaan dan kebutuhan air pada saluran Irigasi Sawah Laweh. Pada hasil penelitian ini ketersediaan air maksimum adalah 27,84 m3/dtk yang terdapat pada bulan Oktober. Kebutuhan air irigasi irigasi maksimum sebesar 4,902 m3/dtk (Maret I) dan minimum 1,098 m3/dtk (Mei II). Sedangkan Software Cropwat 8.0 kebutuhan air irigasi maksimal sebesar 3,59 m3/dtk (Maret 1) dan miniumum sebesar 0,14 m3/dtk (Februari 3).

Actions (login required)

View Item