IMPLEMENTASI INTRUSION DETECTION SYSTEM (IDS) MENGGUNAKAN SNORT PADA JARINGAN WIRELESS PADA DINAS PERINDUSTRIAN DAN TENAGA KERJA KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

Aditya, Bima (2024) IMPLEMENTASI INTRUSION DETECTION SYSTEM (IDS) MENGGUNAKAN SNORT PADA JARINGAN WIRELESS PADA DINAS PERINDUSTRIAN DAN TENAGA KERJA KABUPATEN LIMA PULUH KOTA. Sarjana thesis, Universitas Putra Indonesia YPTK.

	Text SKRIPSI_19101152630084_BIMA ADITYA_ABSTRAK.pdf Download (48kB)
	Text SKRIPSI_19101152630084_BIMA ADITYA_BAB I.pdf Download (182kB)
	Text SKRIPSI_19101152630084_BIMA ADITYA_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (123kB)
	Text SKRIPSI_19101152630084_BIMA ADITYA_FULL TEXT.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Lima Puluh Kota merupakan tempat pengelolahan data tenaga penyalur tenaga kerja dan beserta jajaranya melakukan tugas dan wewenang mereka sesuai pekerjaan yang mereka jalani, tentu data tenaga kerja yang akan disalurkan dikelolah pada server. Dengan adanya data yang disimpan, tentu adanya pengamankan data tersebut dari pencurian atau penyusupan ke jaringan data yang disimpan. Keamanan pada server diperlukan untuk mencegah hal tersebut agar pencurian data dapat dideteksi. Snort merupakan sebuah aplikasi ataupun software yang bersifat opensource. Snort adalah sebuah software ringkas yang sangat berguna untuk mengamati aktivitas dalam suatu jaringan komputer. Metode IDS atau (Intrusion Detection System) adalah pencegahan terhadap serangan atau penyusupan dengan cara mendeteksi serangan dan diteruskan ke administrator agar dapat dihentikan. Selanjutnya, metode IPS (Intrusion Prevention System) melakukan monitoring terhadap seluruh aktivitas jaringan dan langsung melakukan pencegahan terhadap gangguan atau serangan seperti blocking atau drop program gangguan seperti menggunakan IPTables.

Actions (login required)

View Item